GERAKAN BURUH MELAWAN OLIGARKI
Surat Terbuka untuk Kepala Kepolisian Republik Indonesia
Perihal: Mendesak Kepolisian Republik Indonesia Membentuk Unit Khusus Perburuhan
Kepada:
Yth. Kepala Kepolisian Republik Indonesia
Bpk. Jenderal Polisi Drs. Badrodin Haiti
Di Jakarta
Selamat Hari Buruh Internasional.
Semoga Tuhan senantiasa memberikan kesehatan, kekuatan dan kesabaran kepada Bapak Kapolri.
Dalam memperingati hari buruh internasional tahun 2016 ini, Kami dari LBH Jakarta, Kaum Buruh dan masyarakat sipil menyampaikan surat terbuka kepada Bapak Kapolri Jenderal Polisi Drs. Badrodin Haiti. Surat terbuka ini terkait kegelisahan kami atas terjadinya impunitas dan tidak adanya penegakan hukum terhadap pengusaha nakal dan rakus yang melanggar hak-hak buruh seperti pelanggaran hak atas upah layak, hak atas kebebasan berserikat, Kriminalisasi terhadap Buruh dan Masyarakat Sipil serta pelanggaran hak normatif buruh yang dijamin dalam konstitusi UUD 1945 dan Aturan Hukum Ketenagakerjaan.
Dalam Negara hukum tidak boleh ada diskriminasi dalam penegakan hukum, apalagi adanya pelestarian impunitas terhadap para pengusaha nakal dan rakus, yang jelas-jelas telah melakukan kejahatan dan melanggar hak-hak buruh. Banyak tindak pidana kejahatan dan pelanggaran yang dilakukan oleh para pengusaha nakal dan rakus namun tidak tersentuh hukum dan minim penegakan hukum. Akhirnya buruh yang menjadi korban tindak pidana perburuhan sangat dirugikan dan tidak mendapatkan keadilan. Sehingga kami dari kaum buruh dan masyarakat sipil mempunyai kecurigaan kepada Polri, dimana institusi Polri menjadi alat dan pro pengusaha nakal serta melestarikan impunitas bagi para pengusaha nakal. Sehingga Negara Indonesia menjadi surga bagi para pengusahan nakal dan rakus.
Keraguan dan kecurigaan kaum buruh dan masyarakat sipil tersebut semakin kuat, ketika Kami dari LBH Jakarta, Kaum Buruh dan Masyarakat Sipil melaporkan sejumlah kasus tindak pidana perburuhan kepada Institusi Kepolisian, yang hasilnya minim atau bahkan tidak ada penegakan hukum bahkan kami telah mendesak kepada pimpinan Polri sekitar 10 tahun yang lalu untuk membentuk unit khusus perburuhan di kepolisian, sampai saat ini tidak mendapat respon positif dari pimpinan Polri.
Bapak Kapolri yang kami hormati,
Kami percaya Bapak sangat memahami perkembangan tersebut. Bagaimanapun, bapak sebagai pimpinan institusi hukum pastilah sangat bertanggung jawab terhadap masyarakat dan Tuhan terkait pencarian keadilan dalam kasus yang ditangani.
Ironisnya situasi masyarakat saat ini justru sedang turun kepercayaannya terhadap lembaga-lembaga penegak hukum khususnya kepada Institusi Kepolisian. Hal tersebut disebabkan karena mengabaikan kepentingan masyarakat luas khususnya kaum buruh. Oleh karenanya untuk mengembalikan kepercayaan publik terhadap hukum dan kepada institusi Polri harus mampu menciptakan pemerintahan yang bersih dan mendorong penegakan hukum yang lebih adil dan tidak berpihak.
Maka untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih dan penegakan hukum yang adil dan tidak berpihak, kami dari LBH Jakarta, Kaum buruh dan masyarakat sipil meminta kepada Bapak Kapolri:
1) Menghapuskan impunitas terhadap pengusaha nakal dan rakus dengan melakukan penegakan hukum yang adil dan tidak berpihak.
2) Melalui hari Buruh Internasional ini, kami meminta kepada Bapak Kapolri untuk membentuk unit khusus perburuhan di kepolisian demi terwujudnya penegakan hukum yang adil dan tidak berpihak.
3) Meminta kepada Bapak Kapolri untuk memerintahkan kepada jajarannya tidak melakukan kriminalisasi atau rekayasa kasus, tindak kekerasan terhadap buruh, dan masyarakat sipil yang kritis dan memperjuangkan hak-haknya.
Kami kaum buruh dan masyarakat sipil menunggu aksi nyata dari Bapak Kapolri untuk mewujudkan penegakan hukum yang adil dan tidak berpihak karena menyangkut kewibawaan institusi Kepolisian RI sebagai penegak hukum dan penjaga keadilan di Indonesia.
Demikian surat terbuka ini kami buat. Semoga Tuhan selalu bersama bapak yang akan mengambil sikap menyangkut pencarian keadilan di indonesia ini.
Jakarta, 1 Mei 2016
Salam Hormat kami,
LBH Jakarta , Paralegal LBH Jakarta, Klien LBH Jakarta, Solidaritas Masyarakat Peduli Keadilan (SIMPUL) LBH Jakarta, SP Johnson, FSPMI, OASE, FKAM UNTAG, FK MATA, FMKB, SEKAR POSINDO, KPSI, KONTRAS, ARUS PELANGI, PPDI, GSPB, F-SERBUK, FSP2KI, FSP ISI, SPN, SGBN, F-SPASI, FSUI, FBTPI, KSBSI, SBSI LOMENIK.