Tahun ini, LBH Jakarta menerima 2 (dua) pengaduan dalam Posko Pengaduan Mayday 2014 yang telah ditutup sejak tanggal 3 Mei 2014. Pengaduan pertama berasal dari para pekerja alih daya (outsourcing) Perusahaan Listrik Negara (PLN) Cianjur, Jawa Barat. Pengaduan kedua berasal dari buruh namun tidak terkait langsung dengan MayDay 2014.
LBH Jakarta menilai meskipun Mayday tahun 2014 merupakan hari libur untuk pertama kali, namun LBH Jakarta menerima satu pengaduan dimana masih ada buruh yang belum bisa merayakan mayday karena perusahaan tidak meliburkan pekerja/buruh dari pekerjaannya. Sehingga kedepannya Kemenakertrans harus memastikan bahwa tidak boleh menghalang-halangi buruh untuk merayakan mayday. Berikut pengaduan yang masuk ke posko mayday 2014 yang diterima oleh LBH Jakarta.
PENGADU I | |
NAMA PENGADU | Buruh OS PLN Cianjur |
KRONOLOGI KEJADIAN | Mereka tadinya ingin ikut aksi unjuk rasa MayDay, tapi tiba-tiba perusahaan menyuruh para pekerja untuk masuk di tanggal 1 Mei, padahal 1 Mei sudah ditetapkan sebagai hari libur nasional. |
TEMPAT KEJADIAN | Cianjur, Jawa Barat |
BENTUK PELANGGARAN | Tidak diperbolehkan Aksi MayDay |
JUMLAH KORBAN | |
PELAKU | Perusahaan Listrik Negara (PLN) Cianjur |
TINDAK LANJUT | Meminta dokumen terkait, tapi tidak dikirimkan. |
PENGADU II | |
NAMA PENGADU | – |
KRONOLOGI KEJADIAN | Gaji ditahan oleh Perusahaan |
TEMPAT KEJADIAN | – |
BENTUK PELANGGARAN | Penggelapan Upah |
JUMLAH KORBAN | 1 |
PELAKU | – |